Tambang Teradisyonal
Penambang emas tradisional biasanya dalam keadaan sulit. Kenapa? Karena kekurangan ilmu perihal cara tambang emas yang efisien, aman dan menguntungkan. Mereka kerja berat dan menggalih lobang yang sangat dalam walaupun hasilnya sering tidak memuaskan dan belum tentu cukup untuk makanan saja. Mereka jarang bisa reinvestasi sebagian dari penghasilan mereka untuk membeli alat tambang yang lebih efisien dan menguntungkan seperti karpet emas yg bagus, mesin penangkapan emas efisien atau alat pendeteksi emas yang cocok untuk konteks di Indonesia. Selain itu banyak penambang emas tidak punya ilmu perihal indikator-indikator deposit emas dan ciri khas lokasi tambang yang bagus. Ilmu itu adalah aspek yang paling penting. Indikasi dan ciri khas keberadaan emas harus dipelajari dan diajarkan oleh institusi dan asosiani pertambangan rakyat. Tidak perlu terlalu banyak teori. Ilmu yang praktis saja sudah ada manfaat untuk para penambang.
- Batu diambil dari lubang yang sudah digali di bagian kaki gunung, lubang ada yang arahnya mendatar, ada yang menyumur (seperti sumur timba). Menggali batu emas adalah mengikuti arah adanya batu urat emas tersebut.
- Batu diangkut ke gubuk tempat produksi lalu ditumbuk menggunakan alas tanah yang dilingkari dengan ban karet dibuat seperti gelang. Batu ditumbuk sampai halus (tidak halus betul)
- Tumbukkan batu di masukkan kedalam gelundung melalui pintu (lubang) gelundung sebanyak 2 sampai 4 ember kecil. Diberi air secukupnya (kurang lebih ¾ isi gelundung) dan diberi mercuri/kuik seberat kurang lebih 2 ons. Kemudian baja/ besi pelor dimasukan sebanyak 3 atau 4 potong. Lalu ditutup rapat.
- Gelundung diputar di tempatnya dengan menggunakan kincir air. Air ini berasal dari sungai dangkal di tempat itu sendiri. Karena memang kegiatan produksi dilakukan di pinggir-pinggir sungai jernih yang ada di atas gunung.
- Tunggu samapai 4 atau 5 jam gelundung berputar di porosnya sampai tidak terdengar lagi suara bising batu-batu yang digilas pelor.
- Hentikan putaran kincir, lalu buka lubang gelundung. Lubang gelundung dimiringkan untuk mengeluarkan batu yang sudah menjadi air bercampur kuik ditadahi dengan kain penyaring.
- Kain penyaring yang hanya berisi kuik dipulir lalu diperas sekuat mungkin untuk mengeluarkan kuiknya. Setelah selesai peras, buka kain penyaring, maka yang tinggal adalah reduksinya berupa emas. Emas hasil perasan ini berwarna putih persis seperti timah, berbentuk bagai kanji yang dilunakkan.
- Simpan untuk dijual, begitu seterusnya siang dan malam tak henti-hentinya tanpa mengenal istirahat sedikit pun.
Nah itulah
beberapa cara untuk mendapatkan material olahan dan masih
banyak cara mudah lainya untuk mendapatkan material olahan yang berlaku di
tambang emas, dan selebihnya tinggal tergantung dari insting dan kejelian serta
cara hebat anda dalam menggunakan setiap peluang yang ada di tambang emas..!
mantap...sarannya, dikampung saya (Desa Tangkop, Kecamatan Liang,Kabupaten Banggai Kepulauan Provinsi sulawesi Tengah), ada lokasi yang mengandung mineral emas hanya tak ada yang bisa mengolahnya
BalasHapusAgen Judi MGMCASH88 Online Terbesar Dan Terpercaya Indonesia.
BalasHapusBergabunglah Bersama Kami Para Member Yang Setia Di MGMCASH88,
Bagi Anda Yang Belum mempunyai ID , Silahkan Melakukan Registrasi (Daftar).
Hanya 1 Rekening Anda Sudah Bisa Bermain Semua Game yang ada DI MGMcash88
Ini adalah list game yang ada di MGMcash88 :
- SBOBET BOLA
- SBOBET CASINO
- ION CASINO
- MAXBET
- TANGKAS 365
- 368bet
- SABUNG AYAM
- CBO855
Tersedia Game Baru kami Fish Hunter ( Tembak Ikan )
PROMO BANDAR ONLINE MGMCASH88 :
-Bonus Depo Bola 50%
-Bonus Cashback Bola 5% - 10%
-Bonus Depo Casino 3%
-Bonus Rollingan Casino 0.7%
-Bonus Referal Bola 3% MenangKalah teman
-Bonus Referal Casino 1% MenangKalah teman
Costumer Service 24 Jam Online :
Pin BBM : 7B2Ec260
Whatsapp atau nomor sms :
+66615620266
YM : mgmcash88